Kamis, 17 Juli 2025, Bertempat di Ruang Teater Lantai 3 Poltekkes Kemenkes Kupang dilaksanakan Kegiatan Koordinasi dan Advokasi Pelaksanaan INEY Fase 2 untuk percepatan penurunan stunting di Kota Kupang.

Kegiatan Koordinasi tersebut mengundang pemerintah daerah Kota Kupang dan beberapa OPD, atau Organisasi Perangkat Daerah yang ada di Provinsi maupun Kota (Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Kemenag, Dinas P2KB, Dinas Sosial (bagian PKH), Puskesmas). Hadir pada kegiatan Koordinasi tersebut Tim Monev Sekretariat Direktorat Jenderal Kesehatan Primer dan Komunitas (Dillon F.L. Manlesu, S.Tr.Kom), Analis Kebijakan pada Asisten Deputi Kesehatan Gizi dan Pembangunan Keluarga Sekretariat Wakil Presiden (Angela Shinta Puspitasari, SE,M.SE,M.App.Ec), Monev Officer Sekretariat INEY Kemenkes (Maria Anastasia Audrey, SKM), Finance Officer Sekretariat ENEY Kemenkes (Iwan Suryo,Amd) serta Tim dari Poltekkes Kemenkes Kupang.

Pada kesempatan tersebut Dillon F.L. Manlesu, S.Tr.Kom dalam sambutannya menyampaikan kegiatan ini bertujuan untuk pendampingan penurunan stunting di Kota Kupang khususnya Ibu dan Anak. “Kami juga sangat mengharapkan kolaborasi yang baik antara Pemerintah Kota Kupang, Poltekkes, Puskesmas, Camat dan Lurah untuk dapat bekerjasama sehingga bisa terjadi penurunan stunting yang ada di Kota Kupang  dan di Provinsi NTT.” Ditambahkan pula bahwa peran para kader merupakan ujung tombak di lapangan dan bagaimana kita bisa menyusun langkah-langkah ke depan untuk penurunan stunting sehingga bayi bisa bertumbuh dan berkembang lebih baik dan lebih sehat.  Akhir sambutan Dillon menyampaikan terima kasih atas kerjasama dari kita semua dan kita berdoa semoga kegiatan ini membawa dampak yang signifikan untuk penurunan stunting.

Pada kesempatan yang sama Walikota Kota Kupang yang di wakili oleh Plt. Sekda Kota Kupang yaitu Bapak Kepala Bappeda Daerah Kota Kupang, Djidja Kadiwanu, SE.,MM dalam sambutan tertulisnya menyampaikan terima kasih dan selamat datang di Kota Kupang yang merupakan Kota Kasih bagi Bapak dan Ibu dari Kementerian Kesehatan RI dan Tim INEY Pusat. Dalam sambutannya disampaikan bahwa kehadiran kita adalah bentuk kepedulian dan tanggung jawab serta dukungan bagi pemerintah dalam upaya percepatan penurunan stunting di Kota Kupang. Pemerintah Kota Kupang sangat menyambut baik kegiatan ini sebagai program inisiasi Nasional yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas Kesehatan dan Gizi anak-anak terutama pada masa awal kehidupan (0-5 tahun) guna mencegah dan menurunkan angka Stunting serta menciptakan generasi yang lebih sehat, maka kegiatan Advokasi dan pendampingan dalam percepatan penurunan Stunting di Kota Kupang mutlak dilakukan sebagai suatu wilayah prioritas pelaksanaan program INEY ini.

Ditambahkan oleh Plt. Sekda Kota Kupang, bahwa saat ini angka stunting di Kota Kupang berdasarkan EPPGBP Tahun 2024 sebesar 17,28% dan terus menurun dari angka 26,1% di tahun 2021, tahun 2022 turun menjadi 21,5% dan di tahun 2023 turun menjadi 17,2% tahun 2023. Sementara itu berdasarkan survey status gizi Kota Kupang tahun 2024 berada di angka 26,9% sehingga dengan mencermati angka tersebut tentu dibutuhkan dukungan kerjasama dari semua stakeholder melalui kerja kolaboratif agar terjadi lompatan yang signifikan dalam penurunan stunting di Kota Kupang.  Kami juga menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Poltekkes Kemenkes Kupang sebagai institusi pendidikan vokasi yang berperan aktif dalam melakukan kerja kerja kolaboratif dengan pemerintah kota dalam upaya penurunan stunting.

Akhir sambutan Plt Sekda Kota Kupang mengharapkan agar kegiatan Koordinasi ini dapat berjalan dengan baik sehingga menghasilkan sesuatu yang bernilai dan bermanfaat dalam rangka percepatan penurunan Stunting di Kota Kupang.